STRUKTUR ATOM, SISTEM PERIODIK DAN IKATAN KIMIA
Materi Persiapan Ujian Nasional 2008
SMA Cepiring Kendal
Atom : bagian terkecil dari suatu unsur
Struktur atom : keberadaan dan susunan partikel-partikel pembentuk suatu atom.
Perkembangan Model Atom :
Model Atom | Konsep | Perc. | Gam bar | Penemuan |
Dalton | Bola Pejal | Teoritis | | Atom |
JJ. Thomson | Roti Kismis | Tabung sinar Katoda | | Elektron |
Ernest Rutherford | Inti di tengah, elektron bergerak mengelilingi inti. | Hamburan partikel µ | | proton |
Neils Bohr | Atom mirip tatasurya | teoritis | | Orbit elektron |
Mekanika Gelombang | Elektron berada pada orbital | teoritis | | Bilangan kuantum dan orbital |
Diagram Atom
`
Notasi Atom
X = Lambang Atom
A = Nomor Massa/Massa Atom
Z = Nomor Atom
Menentukan Jumlah proton, neutron dan elektron dalam suatu atom :
Untuk atom netral (tidak bermuatan)
åp = åe- = z
ån = A – z
Untuk anion (atom bermuatan negatif)
åe- = z + muatan
Untuk kation (atom Bermuatan positif)
åe- = z - muatan
Konfigurasi elektron :
- Menurut Neils Bohr à isi setiap kulit 2n2
- Menurut Mekanika Gelombang à 4 aturan pengisian elektron :
- Aturan Aufbau, dari tingkat energi terendah ke yang lebih tingg
- Aturan Hund, pengisian tunggal kemudian ganda.
- Larangan Pauli, tidak mungkin ada 2 elektron yang memilik 4 bil kuantum sama.
- Orbital penuh dan ½ penuh.
Bilangan Kuantum
· n, bil kuantum utama à kulit
· l, bil kuantum azimuth à sub kulit
s = 0, p = 1, d = 2, f = 3
· m, bil kuantum magnetik à orbital
harga antara –l s.d. +l.
· S, bil. Kuantum spin à putaran elektron
Harga + ½ dan – ½
Hubungan Konfigurasi elektron dgn SPU
Golongan A à blok s dan p à nsx npy n = periode
Golongan B à blok d à nsx (n-1)dy x+y = Gol
Golongan Penting dalam SPU
IA à Alkali, H, Li, Na, K, Rb, Cs, Fr
IIA à Alkali Tanah, Be, Mg, Ca, Sr, Ba, Ra
VIIA à Halogen, F, Cl, Br, I, At
VIIIA à Gas Mulia, He, Ne Ar, Kr, Xe. Ra
Ikatan Kimia
Penyebab terjadinya ikatan intra molekular :
Kecenderungan setiap atom untuk membentuk konfigurasi stabil oktet (8e) atau duplet (2e)
Cara yang dilakukan untuk mencapai kondisi kestabilan :
- Ikatan Ion
Melepaskan elektron à kation
- Menerima elektron à anion
- Menggunakan pasangan elektron secara bersama, iuran à ikatan kovalen
Pembentukan Ikatan ion :
Ax+ + By- à AyBx
Jenis Ikatan Kovalen :
- Ikatan Kovalen Biasa, pasangan elektron yang digunakan berasal dari kedua belah fihak
- Ikatan Kovalen Koordinasi/dativ, pasangan elektron yang digunakan untuk berikatan berasal dari salah satu fihak.
- Ikatan Kovalen Polar, ikatan kovalen yang memiliki moment dipol. Terdapat perbedaan keelektronegatifan, orientasi elektron tak seimbanga.
- Ikatan Kovalen Non polar, ikatan kovalen yang tidak memiliki moment dipol, tidak terdapat perbedaan keelektronegatifan, orientasi elektron simetris.
Bentuk Molekul
Teori yang mendasari :
- VSEPR, Valence Shell Electron Pair Repulstion, teori tolakan pas. elektron, cara menentukan :
- Tentukan Strktur lewis
- Tentukan PEI dan PEB, tentukan bentuk molekul
20 à Linier
30 à Segitiga Planar
40 à Tetrahedral
50 à Segitiga Bipiramida
60 à Oktahedral
21 à Planar V
31 à segitiga Piramida
41 à Tetrahedral terdistorsi
51 à Segiempat piramida
22 à Bengkok
32 à Planar Bentuk T
42 à Planar segi empat
- Hibridisasi, berdasarkan struktur elektron yang terdapat pada orbital yang mengalami perubahan karena terjadinya ikatan.
Sp à linier
Sp2 à segitiga planar
Sp3 à tetrahedral
Sp3d à segitiga bipiramida
Sp3d2 à oktahedral
Ikatan Antar Molekul
- Ikatan Hidrogen
- Terjadi pada molekul yang mengandung hidrogen, dan merupakan senyawa polar.
- Ikatan terjadi karena adanya gaya elektrostatis yang disebabkan oleh dipol-dipol tetap.
- Atom yang dapat membentuk ikatan Hidrogen à N, O, F à NH3, H2O dan HF
- Ikatan relatif kuat
- Ikatan Van Der Walls
- Terjadi pada senyawa-senyawa polar.
- Ikatan terjadi karena adanya gaya london yang disebabkan oleh dipol-dipol sesaat.
- Ikatan relatif lemah
0 komentar:
Posting Komentar